Cari yang antum mau

Selasa, 18 April 2023

Berikut ini 25 nama nabi

Firman Allah SWT: أَرْسَلْنَا رُسُلاً مِنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَنْ لَمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ Artinya: “Kami telah mengutus beberapa utusan sebelum engkau, di antara mereka itu ada yang telah kami ceritakan kepadamu, dan ada pula yang tidak kami ceritakan kepadamu". (Al-Mu’min: 78). Di dalam Al-Qur’an, nama Nabi dengan riwayatnya masing-masing berjumlah 25 orang. Itulah yang wajib dipercayai dengan pasti. Mengenalkan 25 nama nabi dan rasul kepada anak-anak bisa dilakukan sejak dini, karena salah satu rukun iman adalah beriman kepada nabi dan rasul. Dilansir laman NU Online, di antara 25 orang itu ada 5 orang Rasul yang mempunyai kelebihan yang istimewa. Mereka itu dinamakan Ulul-Azmi (اولوالعزم) artinya para Nabi dan Rasul yang mempunyai ketabahan luar biasa. Kelima Nabi yang dimaksud adalah Nabi Nuh, Ibrahim, Musa, Isa, dan Nabi Muhammad SAW. Sifat Nabi / Rasul Mengingat tugas para Rasul sebagai pesuruh Allah untuk memberi petunjuk kepada segenap manusia dan untuk memperbaiki masyarakat, maka para Rasul itu harus memiliki sifat-sifat wajib sebagai berikut, juga sifat mustahilnya: Benar/Jujur atau shidiq صِدْقٌ dan tidak mungkin suka bohong atau kidbun. Dapat dipercaya atau amanah dan tidak mungkin khianat. Menyampaikan perintah dan larangan atau tabligh dan tidak mungkin menyembunyikan ajaran atau kidman. Cerdas atau fathonah dan tidak mungkin pelupa atau ghoflatun. Ustadz Nur Rohmad dalam sebuah khutbah Jumat menyatakan bahwa para nabi beserta pengikut-pengikut mereka beragama Islam. Jadi, tidak ada seorang pun di antara mereka yang membawa selain Islam. Tentang hal ini, Allah ta’ala berfirman: لِكُلٍّ جَعَلْنَا مِنْكُمْ شِرْعَةً وَمِنْهَاجًا “Dan untuk tiap-tiap umat di antara kalian (umat Muhammad dan umat-umat sebelumnya), Kami berikan aturan dan jalan yang terang” (QS al-Ma’idah: 48). Baca juga: Ali bin Abu Thalib, Pemikir Islam Awal & Sahabat Intelektual Nabi Sejarah Singkat Kelahiran Nabi Muhammad SAW dan Arti Namanya Nama Nabi dan Rasul Berikut ini 25 nama nabi dan rasul secara berurutan beserta sedikit kisahnya: 1. Nabi Adam As Nabi Adam As adalah manusia pertama yang diciptakan Allah SWT untuk diturunkan ke bumi. Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 25 kali. 2. Nabi Idris As Nabi Idris As keturunan Nabi Adam yang pernah merasakan surga selama hidup di dunia. Dia pula yang pernah diberi keistimewaan oleh Allah swt untuk merasakan kematian dalam kehidupan. Karena Allah swt tidak memperbolehkan siapapun masuk surga sebelum mati terlebih dahulu. Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 2 kali. 3. Nabi Nuh As Nabi Nuh termasuk dalam golongan ulul azmi. Salah satu mukjizat yang diberikan Allah kepadanya mampu membuat perahu yang besar untuk menyelamatkan kaumnya dari banjir bandang. Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 43 kali. 4. Nabi Hud As Nabi Hud diberikan mukjizat bisa menurunkan hujan atas seizin Allah saat kaum 'Aad dilanda kekeringan dan tidak bisa menemukan sumber air. Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 7 kali. 5. Nabi Saleh As Nabi Saleh dapat memunculkan unta betina yang hamil 10 bulan dari batu besar yang terbelah. Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 10 kali. 6. Nabi Ibrahim As Setelah menjadi nabi, Ibrahim ‘alaihissalam diketahui melakukan penghancuran terhadap patung-patung yang ada di kuil Raja Namrud dan meninggalkan satu patung terbesar. Lalu ia taruh tongkat yang ia buat untuk menghancurkan patung-patung itu di tangan patung terbesar tersebut. Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 69 kali. 7. Nabi Luth As Nabi Luth Allah SWT diutus Allah SWT untuk kaum Sodom dan Gomorrah yang memiliki perilaku seks yang menyimpang. Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 27 kali. 8. Nabi Ismail As Ismail adalah anak dari Nabi Ibrahim. Kisah keduanya merupakan awal mula terjadi qurban pada Idul Adha. Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 12 kali. 9. Nabi Ishaq As Dalam Alqur'an, Nabi Ishaq disebutkan memiliki ilmu, akhlak, dan perbuatan yang baik. Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 17 kali. 10. Nabi Ya’qub As Ya'qub merupakan sosok yang yang memiliki karakter dan pribadi yang kuat serta mempunyai keimanan yang luar biasa. Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 18 kali. 11. Nabi Yusuf As Nabi Yusuf adalah sosok yang tampan dan rupawan baik jiwa maupun raganya. Ia bisa menafsirkan mimpi dan diberi amanah oleh raja untuk memimpin. Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 58 kali. 12. Nabi Ayyub As Ayyub adalah seorang hamba yang saleh sekaligus nabi yang terkenal karena kesabarannya. Kisahnya banyak dimuat sebagai penghibur, pelipur, dan pembakar semangat orang-orang yang sedang ditimpa ujian. Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 4 kali. 13. Nabi Syu’aib As Syua'aib adalah seorang rasul yang diutus untuk berdakwah kepada kaum Madyan. Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 11 kali. 14. Nabi Musa As Nabi Musa termasuk ulul 'ilmi dan kitab taurat ditunkan kepadanya. Nabi Musa juga memiliki tongkat yang bisa berubah menjadi ular dan membelah lautan, ia berhasil membinasakan fir'aun beserta pengikutnya. Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 136 kali. 15. Nabi Harun As Nabi Harun memiliki jenggot dua warna, sebagian berwarna putih dan setengah yang lain berwarna hitam. Di antara dakwah Nabi Harun adalah keberhasilannya menanamkan rasa cinta kaumnya kepadanya dengan sangat mendalam. Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 20 kali. 16. Nabi Dzulkifli As Dzulkifli merupakan anak satu-satunya dari Nabi Ayyub yang selamat dari reruntuhan rumah. Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 2 kali. 17. Nabi Daud As Salah satu mukzijat yang diberikan kepada Daud adalah kitab Zabur. Ia bisa berkomunikasi dengan burung, memiliki suara yang merdu dan dapat melunakkan besi dengan tangan kosong. Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 18 kali. 18. Nabi Sulaiman As Nabi Sulaiman memahami bahasa hewan dan mampu menundukkan jin. Ia juga raja yang kaya raya serta dermawan. Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 21 kali. 19. Nabi Ilyas As Nabi Ilyas diutus Allah SWT bagi kaum Bani Israil yang gemar menyembah patung yang diberi nama Ba'al. Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 2 kali. 20. Nabi Ilyasa As Nabi Ilyasa menjadi penerus dakwah Nabi Ilyas kepada Bani Israil. Allah memberikan Ilyasa mukjizat untuk menyembuhkan orang sakit atas seizin-Nya. Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 2 kali. 21. Nabi Yunus As Nabi Yunus pernah bepergian tanpa seizin Allah dan dimakan ikan paus, tetapi setelah bertobat, ia berhasil selamat atas izin Allah SWT. Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 5 kali. 22. Nabi Zakariya As Nabi Zakariya terkenal sangat sabar dan tabah. Ia tidak memiliki keturunan hingga usianya senja. Tetapi karena tak pernah putus berdoa, Allah akhirnya mengabulkan doanya dan memiliki anak bernama Yahya. Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 12 kali. 23. Nabi Yahya As Anak dari Nabi Zakariya ini dikenal memiliki sifat pengasih, penyayang dan penuh hikmah. Yahya merupakan salah seorang Nabi bagi Bani Israil. Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 5 kali. 24. Nabi Isa As Kitab Injil diturunkan pada Nabi Isa. Ia merupakan putra Maryam. Dapat menyembuhkan orang buta dan berpenyakit kulit. Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 21 kali, sebutan al-Masih sebanyak 11 kali, dan sebutan Ibnu (Putra) Maryam sebanyak 23 kali. 25. Nabi Muhammad SAW Muhammad SAW sang Nabi terakhir. Kitab Alqur'an diturunkan kepadanya di mana sebagai penyempurna dari kitab-kitab sebelumnya. Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 25 kali

Minggu, 16 April 2023

Perbanyak shalawat

 


Amalan

Perbanyaklah Shalawat di Hari Jum’at

Amalan memperbanyak shalawat di hari jum’at juga mungkin banyak dilalaikan oleh kamu muslimin atau mungkin belum diketahui. Amalan tersebut adalah shalawat kepada Nabi kita shallallahu ‘alaihi wa sallam. Janganlah kita sampai melalaikan amalan ini.

Keutamaan Bershalawat Kepada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam

Dari ‘Abdullah bin ‘Amr, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

مَنْ صَلَّى عَلَيَّ أَوْ سَأَلَ لِي الوَسِيْلَةَ حَقَّتْ عَلَيْهِ شَفَاعَتِي يَوْمَ القِيَامَةِ

“Barangsiapa bershalawat kepadaku atau meminta agar aku mendapatkan wasilah, maka dia berhak mendapatkan syafa’atku pada hari kiamat nanti.” (Hadits ini terdapat dalam Fadhlu Ash Sholah ‘alan Nabiy no. 50, Isma’il bin Ishaq Al Jahdiy. Dikatakan shohih oleh Syaikh Al Albani)

Dari Abu Hurairah, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

مَنْ صَلَّى عَلَىَّ وَاحِدَةً صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ عَشْرًا

“Barangsiapa yang bershalawat kepadaku sekali, maka Allah akan bershalawat kepadanya sepuluh kali.” (HR. Muslim no. 408)

Keutamaan Memperbanyak Shalawat di Hari Jum’at

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

أَكْثِرُوا عَلَىَّ مِنَ الصَّلاَةِ فِى كُلِّ يَوْمِ جُمُعَةٍ فَإِنَّ صَلاَةَ أُمَّتِى تُعْرَضُ عَلَىَّ فِى كُلِّ يَوْمِ جُمُعَةٍ ، فَمَنْ كَانَ أَكْثَرَهُمْ عَلَىَّ صَلاَةً كَانَ أَقْرَبَهُمْ مِنِّى مَنْزِلَةً

“Perbanyaklah shalawat kepadaku pada setiap Jum’at. Karena shalawat umatku akan diperlihatkan padaku pada setiap Jum’at. Barangsiapa yang banyak bershalawat kepadaku, dialah yang paling dekat denganku pada hari kiamat nanti.” (HR. Baihaqi dalam Sunan Al Kubro. Hadits ini hasan ligoirihi –yaitu hasan dilihat dari jalur lainnya-)

Amalkanlah Shalawat Berikut

Di antara shalawat yang dianjurkan yang dapat kita amalkan adalah:

[1] Dari Zaid bin Abdullah berkata bahwa sesungguhnya mereka dianjurkan mengucapkan,

اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ النَّبِيِّ الأُمِّيِّ

“Allahumma sholli ‘ala Muhammad an nabiyyil ummiyyi. [Ya Allah, berilah shalawat kepada Muhammad Nabi yang Ummi]” (Fadhlu Ash Sholah ‘alan Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam no. 60. Syaikh Al Albani mengomentari bahwa hadits ini shohih)

[2] Dari Ka’ab bin ‘Ujroh, beliau mengatakan,

“Wahai Rasulullah, kami sudah mengetahu bagaimana kami mengucapkan salam padamu. Lalu bagaimana kami bershalawat padamu?” Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Ucapkanlah,

اللَّهُمَّ صّلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى آلِ إِبْرَاهِيْمَ اِنَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ

“Allahumma sholli ‘ala Muhammad wa ‘ala ali Muhammad kama shollaita ‘ala ali Ibrahim, innaka hamidun majid” [Ya Allah, berilah shalawat kepada Muhammad dan kerabatnya karena engkau memberi shalawat kepada kerabat Ibrahim. Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji lagi Maha Mulia] (Fadhlu Ash Sholah ‘alan Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam no. 56. Syaikh Al Albani mengomentari bahwa sanad hadits ini shohih)

[3] Dalam riwayat Bukhari no. 3370 terdapat lafazh shalawat sebagai berikut,

اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ ، وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ ، كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى إِبْرَاهِيمَ وَعَلَى آلِ إِبْرَاهِيمَ ، إِنَّكَ حَمِيدٌ مَجِيدٌ ، اللَّهُمَّ بَارِكْ عَلَى مُحَمَّدٍ ، وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ ، كَمَا بَارَكْتَ عَلَى إِبْرَاهِيمَ ، وَعَلَى آلِ إِبْرَاهِيمَ ، إِنَّكَ حَمِيدٌ مَجِيدٌ

“Allahumma sholli ‘ala Muhammad wa ‘ala ali Muhammad kama shollaita ‘ala Ibrahim wa ‘ala ali Ibrahim, innaka hamidun majid. Allahumma barik ‘ala Muhammad wa ‘ala ali Muhammad kama barokta ‘ala Ibrahim wa ‘ala ali Ibrahim, innaka hamidun majid.” [Ya Allah, berilah shalawat kepada Muhammad dan kerabatnya karena engkau memberi shalawat kepada Ibrahim dan kerabatnya. Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji lagi Maha Mulia. Ya Allah, berilah keberkahan kepada Muhammad dan kerabatnya karena engkau memberi keberkahan kepada Ibrahim dan kerabatnya. Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji lagi Maha Mulia]



Sumber https://rumaysho.com/203-perbanyaklah-shalawat-di-hari-jumat.html

Senin, 10 April 2023

Kemuliaan Zikir “Hasbunallah wa Ni’mal Wakiil”.

 4 Fawaid Hadist



Kemuliaan Zikir “Hasbunallah wa Ni’mal Wakiil”.


عن ابْنِ عَبَّاس رضي اللَّه عنهما قال : «حسْبُنَا اللَّهُ ونِعْمَ الْوكِيلُ قَالَهَا إبْراهِيمُ صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم حينَ أُلْقِى في النَّارِ ، وَقاالهَا مُحمَّدٌ صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم حيِنَ قَالُوا: «إِنَّ النَّاسَ قَدْ جَمعُوا لَكُمْ فَاخْشَوْهُمْ فَزَادَهُمْ إيماناً وقَالُوا : حَسْبُنَا اللَّهُ وَنِعْمَ الْوكِيلُ »


وفي رواية له عن ابْنِ عَبَّاسٍ رضي اللَّه عنهما قال : « كَانَ آخِرَ قَوْل إبْراهِيمَ صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم حِينَ ألْقِي في النَّارِ « حسْبي اللَّهُ و وَنِعمَ الْوَكِيلُ » .


Dari Ibnu Abbas radhiyallahu ’anhuma, ia berkata bahwa “hasbunallah wa ni’mal wakiil” adalah perkataan Nabi Ibrahim ‘alaihis salaam ketika beliau dilemparkan ke dalam api. Sedangkan Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam mengatakan kalimat tersebut dalam ayat,


إِنَّ النَّاسَ قَدْ جَمَعُوا لَكُمْ فَاخْشَوْهُمْ فَزَادَهُمْ إِيمَانًا وَقَالُوا حَسْبُنَا اللَّهُ وَنِعْمَ الْوَكِيلُ


“Sesungguhnya manusia telah mengumpulkan pasukan untuk menyerang kamu, karena itu takutlah kepada mereka,” maka perkataan itu menambah keimanan mereka dan mereka menjawab, “Cukuplah Allah menjadi Penolong kami dan Allah adalah sebaik-baik Pelindung”.


(HR. Bukhari no. 4563)


Dalam riwayat Bukhari pula dari Ibnu Abbas radhiyallahu ‘anhuma, ia berkata : Ucapan Nabi Ibrahim yang terakhir sekali ketika beliau dilemparkan ke dalam api yaitu: Hasbiallah wa ni’mal wakil artinya: “Cukuplah Allah itu sebagai penolongku dan Dia adalah sebaik-baik pelindung.”


Faedah Hadist

Hadist ini memberikan faedah-faedah berharga, di antaranya;


1. Kalimat zikir “Hasbunallah wa Ni’mal Wakiil” termasuk dzikir sederhana, namun mengandung makna yang luar biasa. Dzikir ini menandakan tentang keutamaan dan kemuliaan bertawakal dan petingnya hal ini bagi setiap hamba, yaitu ia hanya bertawakal pada Allah Ta’ala, pasrah pada-Nya, dan menjadikan-Nya sebagai tempat bersandar dalam segala urusan, lebih lagi dalam masalah pelik dan susah.

2. Mengambil pelajaran berharga dan contoh yang sangat baik dari para Rasul yang dekat dengan Allah Ta’ala, bagaimana mereka menghadapi keadaan dan situasi yang sangat sulit dan berbahaya di dunia ini dengan doa dan bertawakal pada Allah Ta’ala.


Nabi Ibrahim dan Nabi Muhammad ‘alaihimus shalatu was salam adalah khalilurranman (kekasih Allah ‘Azza wa Jalla), mereka adalah utusan terbaik dan paling berat cobaannya dari sekian para Nabi.


3. Petunjuk dari Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam pada para sahabatnya agar mereka rujuk (kembali) pada Allah Ta’ala, bersandar pada-Nya, sadar bahwa tidak ada daya dan kekuatan melainkan dari-Nya.


Kalimat “hasbunallah” adalah tanda bahwa hamba benar-benar butuh pada Allah Yang Mahapemurah dan itu sudah amat pasti. Lalu tidak ada keselamatan kecuali dari dan dengan pertolongan Allah Ta’ala. Tidak ada tempat berlari kecuali pada Allah Yang Mahakuasa.


4. Info sangat penting bahwa musuh-musuh para Rasul selalu berusaha mendatangkan gangguan dan bahaya dalam jalan dakwah, juga tentunya hal ini akan berimbas kuat pada para pengikut setia para Nabi, ini adalah sunnatullah bahwa kebenaran dan kebatilan tidak akan bergandengan dan selalu bertentangan sejak dulu kala sampai hari kiamat.


Wallahu Ta’ala A’lam.


Referensi: Syarah Riyadhus Shalihin karya Syaikh Shalih al Utsaimin dan Kitab Bahjatun Naadziriin Syarh Riyaadhish Shaalihiin karya Syaikh Salim bin ‘Ied Al Hilaliy.


Baca selengkapnya: https://bimbinganislam.com/fawaid-hadist-57-kemuliaan-zikir-hasbunallah-wa-nimal-wakiil


__________________

bimbinganislam.com | Follow IG, FB, TWT, TG, YT : Bimbingan Islam

Syirik Dalam Nama & Sifat Allah Serta Contohnya Dalam Kehidupan

   Beranda / Artikel Aqidah Artikel Manhaj Syirik Dalam Nama & Sifat Allah Serta Contohnya Dalam Kehidupan Bimbingan Islam 2 hours yang ...